What I Learn from Produce 101 Season 2

by - September 02, 2017

Aku engga pernah kepikiran kalau aku bakal sesuka ini sama acara Produce 101 Season 2. Aku suka sama hal yang berbau korea tapi engga suka sama boyband atau girlbandnya gitu. Aku lebih suka ke drama-dramanya. Variety Show pun aku cuma suka Running Man sama The Return of Superman yang bagian Song Triplets aja.

Awal aku tau acara Produce 101 ini dari video youtube hasil parodi dari Han Yoo Ra. Itu aku cuma nonton-nonton aja. Puncaknya itu waktu aku minta drama terbaru dari temenku dan dia ngasih banyak drama baru termasuk acara ini. Karena drama yang dia kasih masih belum complete alias masih ongoing jadi aku milih nonton yang udah complete, dan itu adalah Produce 101 Season 2.

Acara ini adalah acara pencarian idol dimana yang berhasil menduduki 11 besar akan debut dan membuat sebuah boyband dengan nama yang akan ditentukan oleh gukmin producernim alias penonton yang memberikan vote secara online. Acara ini ada 11 episode dimana tiap episode berdurasi 2 jam-an bahkan episode terakhir nyampe 3 setengah jam-an loh. Dimulai dari episode pertama yang super duper bikin ngakak dan tercengang sampe episode terakhir yang bikin mewek :(




Jadi ini beberapa hal yang bisa kita pelajari dari Produce 101 Season 2 :

1. Berkompetisi bukan berarti harus membeci 
Kalau kalian nonton Produce 101 season 1 yang trainee nya adalah cewek, itu beda banget sama yang season 2 dimana trainee nya itu adalah cowok. Dari episode pertama aja kalian udah bisa liat kalau di Season kedua ini para cowok lebih baik dan senang dengan penampilan trainee lain dan tidak sungkan memuji penampilan mereka kalau mereka benar-benar bagus. Beda halnya dengan Season 1 yang terlihat kalau trainee cewek lebih banyak menunjukkan rasa iri kalau ada trainee yang memberikan penampilan bagus dan lebih banyak nge-judge.




2. Tidak ada gunanya berputus asa
Episode ke 1 dan ke 2 adalah evaluasi peringkat. Para trainee akan terbagi menjadi tingkat A,B,C,D,F sesuai dengan kemampuan mereka. Pada awalnya hanya 7 orang yang mampu masuk di tingkat A - Termasuk Kim Samuel yang menjadi orang pertama 😉 Para trainee yang tingkat F banyak yang putus asa karena mereka merasa tidak mampu belajar dance sambil bernyanyi untuk bisa naik peringkat. Begitu pula dengan tingkat A yang takut kalau peringkat mereka akan turun. Hasilnya? dengan sungguh-sungguh berlatih selama 3 hari, banyak dari peringkat B,C,D bahan F yang naik peringkat ke A dan ketujuh trainee yang sudah berada di tingkat A tetap berada di kelas A!

3. Jangan takut mengeluarkan pendapat
Berbeda pendapat dengan orang lain adalah hal yang wajar. Di program ini, banyak perbedaan pendapat antara trainee satu dengan yang lainnya. Jangan takut kalau kamu ngerasa pendapat orang lain tidak sesuai dengan keinginanmu. Katakan saja apa maumu dan alasan kenapa kamu menolak pendapat orang tersebut dan selesaikan perbedaan pendapat kalian dengan kepala dingin. Pasti ketemu jalan keluarnya kok! Ada kondisi dimana trainee satu kurang suka kalau trainee ini ditunjuk sebagai center atau ketua. Ya tinggal diungkapin aja, jangan ngomong dari belakang hihi



4. Percaya diri
Bakat yang ditampilin setiap trainee memang bagus-bagus semua. Keberadaan agensi yang mereka duduki juga sangat baik penilaiannya. Produce 101 Season 2 memiliki 101 trainee laki-laki dimana disana terdapat 52 agensi besar dan trainee individual tanpa agensi. Para trainee yang berasal dari agensi kecil dan trainee yang tidak berada di agensi manapun tidak merasa kecil hati atau kurang percaya diri, malah mereka semakin berusaha munjukkan bahwa mereka lebih baik dari agensi besar lainnya.



5. Jangan menolak kesempatan
Pemilihan center atau leader adalah hal yang selalu di tunggu. Posisi center menjadi kesempatan besar untuk show off dan mendapatkan vote banyak. Terkadang demi kesuksesan grup mereka sendiri, mereka mau tau mau harus menunjuk anggota kelompok mereka yang cocok untuk menjadi center atau leader. Nah belajar dari mereka, mereka merasa sangat senang kalau ditunjuk seperti itu. Itu berarti mereka sangat dipercaya untuk memimpin dan menjadi bintang di grup atau penampilan mereka. Kan kalau di dunia nyata, banyak yang nolak untuk jadi ketua dan takut. Kalau aku sih seneng-seneng aja jadi ketua.



6. It's okay to cry
Emangnya kenapa kalau laki-laki nangis? Mereka juga manusia yang punya hati kok. Banyak banget airmata di program ini. Dari yang merasa takut tereliminasi, sedih karena mendapat peringakat kecil dan sedih karena takut tidak bisa menunjukkan penampilan yang bagus. Jadi teringat bias ku yaitu Kim Samuel yang nangis karena berada di peringkat paling akhir diantara anggota grup lainnya. Padahal disitu dia menjadi Center :(

Semenjak aku nonton Produce 101 Season 2 ini aku selalu in a good mood dan seperti disiram oleh hal-hal positif terus menerus. Go Produce 101!







You May Also Like

0 Comments