The Last Solution is Suicide
Masih dalam suasana berkabung bagi para penggemar boyband SHINee dan para artis maupun penyanyi yang ada di korea dan dimanapun. Aku yang memang bukan penggemar dari SHINee turut berduka dan terkejut sama berita ini. Aku tau siapa mereka. Lagu mereka itu top banget pas jamannya aku masih SMP dan pernah mengisi soundtrack drama Boys Before Flower. Aku tau karya mereka, tapi aku engga terlalu tau membernya. Berhubung dulu aku ga suka sama dunia Kpop.
Sekarang sebelum mendiang Jonghyun meninggal, aku udah tau siapa aja membernya. Pertama ada Minho, "oh aku tau karena dia pernah main di drama To The Beautiful You". Trus ada Taemin yang sekarang tenar sama karir solonya. Aku tau Taemin karena sempet nonton acara Happy Together yang kebetulan bintang tamunya ada dia. Lalu ada Key, "ohh dia sering jadi pemain di variety show master key". Sampai disitu aja aku taunya.
Datanglah berita kalau Jonghyun yang merupakan anggota SHINee meninggal yang diduga karena bunuh diri. Dugaan tersebut di dasari karena banyaknya pesan kematian yang ditinggalkan oleh J. Disitu aku syok dan bertanya-tanya. kok bisa? kenapa? aku langsung bertanya sama temenku yang udah lama tau dunia Kpop. Aku nanya, member SHINee selain Taemin, Minho, Key, Jonghyun siapa ya? Temenku jawab ada Onew yang pernah main drama Descendant of The Sun. Aku refleks langsung "oohhh ituuuu". Jonghyun? aku engga begitu kenal dia. Jadi muncul lah spekulasi pertama dari aku kalau kematian J karena dia ngerasa kalau tidak bersinar lagi.
Temenku langsung dong mengeluarkan pendapat mereka, "aku juga mikir gitu" "ga mungkin lah, dia aja baru-baru ini syuting acara Night Goblin" "lah dia itu udah kaya loh" dan aku juga ngeliat berita kalau dia pernah duet bareng Taeyeon. Apalagi SHINee itu dari agensi terbesar di korea, SM ent. Jadi aku ga bisa langsung menyimpulkan itu.
Dan juga sekitar 3 hari sebelum kematian J, aku baru aja selesai nonton TV Drama 13 Reasons Why. Terlambat banget baru nyelesain nonton itu sekarang, tapi entah kenapa aku langsung teringat serial ini. Gadis yang memutuskan untuk mengkhiri hidupnya dengan bunuh diri. Kalau kalian benar-benar menghayati film itu, memang susah untuk menyadari orang-orang disekitar mu yang sekira butuh pertolongan. Terkadang ada orang yang sangat pandai menutupi kesedihan mereka. Sehingga orang-orang di sekitarnya tidak menyadarinya. Muncul lah spekulasi keduaku. "ohh mungkin J punya beban yang ga bisa dia bagi ke orang lain, trus dia merasa kesepian dan putus asa". Anyway kita engga tau kan apa isi pikiran dari orang-orang disekitar kalian.
Jujur di hampir episode terakhir dari 13 Reasons Why sempat terlintas di pikiranku "mungkin memang sebaiknya Hannah Baker bunuh diri. Liat aja orang di sekitarnya yang sangat tidak peduli dan bahkan berpura-pura tutup mata dan telinga" tapi saat sampai di adegan Hannah bunuh diri aku langsung kayak "Kasian mati bunuh diri, di tempat sunyi, kesepian, seharusnya dia ga bunuh diri. Seharusnya dia ceritain semua masalahnya sama orang tuanya"
Jadi sebenarnya siapa yang harus disalahkan? Orang yang memutuskan untuk bunuh diri karena tidak mau membagi masalahnya kepada orang lain dan memutuskan untuk memendamnya atau orang di sekitarnya yang tidak peka dan tidak tahu kalau oran g terdekat mereka membutuhkan pertolongan?
But I believe that there are million good reasons to make sure that your life is very important than anything and many other solutions better than suicide.
0 Comments